Oli merupakan komponen penting dalam menjaga kinerja mesin motor tetap optimal. Fungsi utamanya adalah melumasi komponen mesin, mencegah keausan, dan menjaga suhu tetap stabil.

Namun, seiring waktu, kualitas oli akan menurun dan kehilangan kemampuan kerjanya. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengenali tanda-tanda oli motor yang harus segera diganti.

Melansir dari laman https://listcbdoil.com, berikut ini beberapa tanda yang perlu Anda perhatikan. Simak baik-baik, ya!

1. Warna Oli Menghitam

Oli yang baru biasanya berwarna cokelat keemasan dan jernih. Namun, setelah digunakan dalam jangka waktu tertentu, oli akan berubah menjadi hitam akibat kontaminasi oleh kotoran dan residu pembakaran.

Jika Anda memeriksa oli melalui dipstick atau tutup oli dan mendapati warnanya sudah menghitam pekat, itu adalah tanda bahwa oli perlu diganti.

2. Volume Oli Menurun

Setiap kali Anda mengganti oli, pastikan untuk memeriksa levelnya secara berkala. Volume oli yang berkurang bisa disebabkan oleh kebocoran atau penguapan.

Jika oli berada di bawah batas minimum yang ditentukan, segera tambahkan atau ganti dengan oli baru. Mengabaikan hal ini dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin.

3. Mesin Mengeluarkan Suara Kasar

Oli yang sudah kotor atau habis tidak mampu melumasi komponen mesin dengan baik. Akibatnya, gesekan antar komponen meningkat dan menghasilkan suara kasar atau berisik saat mesin dinyalakan.

Jika Anda mendengar suara ini, segera periksa kondisi oli motor Anda.

4. Overheating pada Mesin

Oli juga berfungsi sebagai pendingin mesin. Jika kualitas oli menurun, kemampuan oli untuk menjaga suhu mesin tetap stabil juga akan berkurang.

Hal ini dapat menyebabkan mesin cepat panas atau overheating, terutama saat digunakan dalam perjalanan jauh atau kondisi jalan macet.

5. Indikator Oli Menyala

Beberapa motor dilengkapi dengan indikator oli di panel instrumen. Jika lampu indikator menyala, ini merupakan peringatan bahwa ada masalah dengan sistem pelumasan, seperti volume oli yang rendah atau kualitas oli yang buruk. Jangan abaikan peringatan ini dan segera lakukan pengecekan.

6. Jarak Tempuh Melebihi Jadwal Penggantian Oli

Setiap motor memiliki rekomendasi jarak tempuh tertentu untuk penggantian oli, biasanya antara 2.000 hingga 4.000 kilometer tergantung jenis motor dan oli yang digunakan.

Jika jarak tempuh motor Anda sudah melewati angka tersebut, segera ganti oli meskipun tidak ada tanda-tanda kerusakan yang terlihat.

Tips Merawat Oli Motor

Untuk memastikan oli motor tetap dalam kondisi terbaik, lakukan beberapa langkah berikut:

  • Gunakan oli yang sesuai dengan spesifikasi motor Anda.
  • Periksa kondisi oli secara rutin setiap bulan.
  • Ganti oli di bengkel terpercaya untuk memastikan kualitas oli yang digunakan.

Dengan memperhatikan tanda-tanda di atas, Anda dapat menjaga performa motor tetap optimal dan menghindari kerusakan serius pada mesin.

Mengganti oli secara rutin bukan hanya menjaga kenyamanan berkendara, tetapi juga memperpanjang usia motor Anda. Pastikan untuk tidak menunda-nunda penggantian oli jika sudah tiba waktunya.

Jika Anda ingin mengetahui informasi menarik lainnya tentang oli, baik untuk motor atau mobil, silakan kunjungi website listcbdoil.com. Semoga bermanfaat!

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *