Berdasarkan data dari Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah, ada 20% kelompok milenial yang mempunyai kemampuan untuk melakukan wakaf. Banyak keistimewaan wakaf yang bisa masyarakat rasakan, termasuk generasi milenial.
Perlu kita ketahui bahwa hampir 200 juta jiwa yang menggunakan internet dengan durasi lebih dari 3 jam per hari. Dan mayoritas pengguna internet di Indonesia merupakan kaum milenial. Namun, sayang sekali ternyata literasi mengenai wakaf masih sangat rendah.
Hal tersebut berbanding terbalik dengan literasi zakat yang sudah mengakar mulai dari sekolah dasar. Oleh sebab itu, lembaga pengelola wakaf saling berkompetisi menjaring milenial agar mau menunaikan wakaf.
Kaum milenial dapat memulai wakaf dengan wakaf uang. Setidaknya ada 4 keistimewaan wakaf yang bisa jadi pertimbangan para generasi milenial untuk berwakaf. Simak sampai selesai, ya!
Bermanfaat Sepanjang Masa
Pastinya setiap orang ingin berbuat baik untuk sesama, termasuk kamu. Nah, ketika kita berwakaf, kita akan merasakan manfaatnya hingga sudah tua, bahkan sampai hari akhir nanti.
Membangun Jiwa Sosial
Wakaf membuat kita menjadi lebih empati dan peka terhadap kondisi lingkungan sekitar. Tidak hanya itu, berwakaf bisa mengasah rasa jiwa sosial kita untuk membantu masyarakat yang kekurangan. Maka dari itu, mari berwakaf agar bisa membantu orang-orang yang tidak seberuntung kita.
Amalan yang Terus Mengalir
Rasulullah pernah bersabda bahwa, “jika manusia meninggal dunia, maka terputuslah amalannya, kecuali tiga hal, amal jariyah, ilmu yang berguna, dan anak sholeh yang mendoakannya.”
Oleh karena itu, dengan berwakaf, kita akan tetap memiliki amalan yang tidak akan pernah putus selama harta yang telah kita wakafkan bermanfaat bagi orang lain.
Mendukung Pembangunan Negara
Perlu kamu tahu, ketika kita melakukan wakaf, maka kita sudah mendukung pembangunan negara. Dengan berwakaf, kita bisa membantu membangun sekolah, masjid, rumah sakit, sampai perpustakaan. Tentunya gedung-gedung tersebut akan bermanfaat untuk orang banyak. Jadi, yuk berbakti kepada negara dengan berwakaf.
Beragam cara bisa kita lakukan untuk berwakaf, mulai dari tanah sampai dengan uang. Uang tersebut akan pengelola wakaf jadikan benda yang dapat bermanfaat bagi banyak orang.
Jika kamu ingin mulai berwakaf, mari hubungi JadiBerkah.ID. Platform yang satu ini melayani wakaf secara online dalam pengelolaan oleh Bank Syariah Indonesia. Kamu bisa bersedekah sesuai dengan kemampuanmu.
Tidak perlu khawatir, JadiBerkah.ID sudah bekerjasama dengan banyak lembaga, salah satunya Badan Amil Zakat Nasional. Sudah siap menunaikan wakaf? Segera kunjungi jadiberkah.id. Semoga bermanfaat!